Malang Posco Media – Sejumlah kota besar pasti memiliki alun-alun sebagai jantung kota atau taman andalan simbol kota. Ketika hari libur tiba, tempat-tempat itu kerap dipenuhi warga untuk refreshing, olahraga atau sekadar jalan-jalan. Salah satunya taman monumen Arek Lancor Pamekasan, Madura.
Dilansir dari detik.com, Selasa (15/2), saat hari libur tiba, pastinya menjadi incaran masyarakat untuk mencari hiburan murah meriah sambil refreshing untuk menghilangkan rasa jenuh setelah seharian bekerja. Bagi masyarakat Pamekasan dan sekitarnya, Monumen Arek Lancor adalah destinasi terbaik.
Meski pintu masuk taman itu ditutup sejak pandemi, sebagian masyarakat masih lolos masuk. Ada yang berkelompok, ada pula yang sendirian. Mereka masuk ke dalam area monumen untuk bersantai.
Misalnya Andi bersama seorang temannya yang membawa bola volly untuk berolahraga bersama.
“Enak mas ramai-ramai, lumayan untuk hiburan bisa olahraga, kalau di rumah terus jenuh,” kata Andi kepada detikJatim, Selasa (15/2/2022).
Taman Arek Lancor sendiri tidak begitu ramai seperti sebelum pandemi. Sebab, di dalam maupun luar area monumen Arek Lancor biasanya ada berbagai kuliner yang dijual. Kini masih sepi karena ada kebijakan pembatasan.
Monumen Arek Lancor sendiri adalah salah satu monumen yang ada di Pamekasan. Monumen ini dibuat sebagai bentuk penghargaan dan pengabdian pada para pejuang yang telah mempertahankan dan membebaskan daerah mereka dari tangan penjajah.
(hse/fat/dtc/mg3/jon)
